Salah satu kegiatan sosial yang rutin aku ikuti adalah donor darah. Mulai turut berpartisipasi dalam kegiatan ini sejak April 2007. Sebelumnya tidak pernah terlintas di kepalaku untuk menjadi seorang pendonor darah rutin seperti adanya aku sekarang. Tapi suatu kejadian mengubah opiniku akan hal itu.
Hmmm...kejadiannya bermula pada saat salah seorang teman mama menelepon ke rumah. Saat itu masih pagi-pagi buta. Dia minta tolong jika ada orang di rumahku yang memiliki golongan darah yang sama dengan anaknya. Anaknya menderita Leukimia dan harus selalu menjalani transfusi darah karena belum ada sum-sum tulang belakang yang cocok untuk anaknya. Golongan darah anak ini tergolong langka di Indonesia: AB- sedangkan kebanyakan golongan darah di AB di Indonesia adalah AB+
Golongan darah AB- akan lebih mudah ditemukan di belahan dunia bagian barat.
Melihat kejadian itu, membuatku sadar bahwa aku bisa saja menolong orang yang kebetulan membutuhkan darah. Bisa jadi orang itu adalah teman, keluarga, atau bahkan seseorang yang tidak aku kenal sama sekali. Itu bukan hal yang penting bagiku. Yang penting adalah, aku bisa melalukan sesuatu untuk menolong dari apa yang aku punya, dalam hal ini adalah darahku.
Pertama kali menjalani proses donor, sempat merasa ketakutan melihat peralatan jarum, kantung darah, dsb. Tapi ternyata prosesnya tidak semengerikan yang aku bayangkan. Semuanya berjalan dengan smooth dan aku tetap dapat menjalankan aktivitasku seperti biasanya.
Memang sebelum mendonorkan darah, harus ada beberapa persiapan yang dilakukan. Pertama dan so pasti adalah persiapan mental. Kedua adalah persiapan fisik. Tekanan darah rendah, HB rendah, kondisi sakit, wanita yang sedang haid/hamil/menyusui dilarang keras mendonorkan darahnya. Juga jangan melakukan kegiatan yang menguras tenaga sebelum mendonorkan darah.
Biasanya seminggu sebelum mendonorkan darah, aku rutin mengkonsumsi vitamin & mineral penambah darah juga makan makanan sehat. Ini penting supaya kondisi tubuh tetap fit.
Buat teman-teman yang masih takut untuk mendonorkan darah...ayo, ga sakit, kok. Dan lebih lagi kita bisa menolong orang lain, dapat pahala, lho :)
0 comments:
Post a Comment