Tuesday, February 14, 2012

Jomblo Bukan Akhir

Berbeda dengan lingkungan kerjaku sebelumnya, sekarang aku berkecimpung di bidang yang banyak dihuni oleh kaum hawa. Memang tidak dapat dipungkiri wanita lebih teliti dan menaruh perhatian pada detail sehingga sangat pantas ditempatkan di bidang yang berhubungan dengan angka-angka.

Nah ceritanya, ada salah seorang rekan yang tiba-tiba menangis sewaktu diberi ucapan selamat ulang tahun. Bukan menangis terharu, melainkan menangis sedih karena masih belum memiliki kekasih.

Memang manusia adalah mahluk sosial dan sangat membutuhkan untuk berbagi rasa dengan orang lain. Namun dalam hal mendapatkan pasangan dan menikah, janganlah hal itu dijadikan suatu beban. Jangan karena sahabat menikah di usia muda, kemudian kita harus melakukan hal yang sama.

Mengapa jomblo seakan menjadi momok?
Ada banyak kegiatan positif yang bisa dilakukan bersama keluarga, kerabat, dan sahabat. Nikmati moment itu karena adakalanya pada saat telah berpasangan, kita jadi merindukan moment itu. Kembangkan potensi diri, perluas wawasan dan pergaulan. Positive thinking, dunia tidak berhenti berputar hanya karena Anda tidak memiliki pasangan. Lakukan hal-hal yang telah lama diidamkan, semisal: traveling, menjalani hobby, membuka bisnis baru, berinvestasi, belajar hal baru seperti membatik, melakukan aksi sosial dll. Who knows bisa bertemu jodoh di tempat-tempat tak terduga dan pada saat yang tidak terduga pula.

1 comments:

Sutaaraito said...

Setuju banget...

Post a Comment